R Tum Yudonegoro V / Raden Gandakusuma / Banyumas Wekasan

Ur pennad tennet eus Rodovid BR, ar c'helc'hgeriadur digor.

Den:612704
Jump to: navigation, search
Lignez Adipati Wirahutama IV - Wirasaba Yogjakarta
Reizh gourel
Anv a-bezh d'ar c'hanedigezh R Tum Yudonegoro V / Raden Gandakusuma / Banyumas Wekasan
Kerent

Raden Gandakusuma / R Tumenggung Yudonegoro IV [Adipati Wirahutama IV - Wirasaba Yogjakarta]

R Ayu Angger / R Ayu Bendara [Tdk ada Catatan]

Darvoudoù

bugel: Raden Mas Kampung [Adipati Wirahutama IV - Wirasaba Yogjakarta]

bugel: Raden Mas Sudjalma / Raden Ngabehi Yudakusuma [Adipati Wirahutama IV - Wirasaba Yogjakarta]

bugel: Raden Mas Gandakusuma / Bupati Panjer [Adipati Wirahutama IV - Wirasaba Yogjakarta]

bugel: Nyonya Ahkenderen [Adipati Wirahutama IV - Wirasaba Yogjakarta]

Notennoù

Yudanegara V yang disebut juga Yudanegara Pamungkas, dipecat dari jabatannya oieh Raja Surakarta. Alasan pemecatan berbeda antara satu teks babad dan teks lainnya.

  • Ada teks yang menyatakan bahwa Yudanegara V meminta kepada Gubernur Jenderal Sir Stamford Raffles agar Banyumas dijadikan kesultanan yang terpisah dari Surakarta. Permintaan Bupati Banyumas itu disampaikan kepada raja dan raja sangat marah sehingga Yudanegara V dipecat.
  • Ada versi yang menyatakan bahwa Yudanegara V melakukan pemberontakan dengan keberaniannya menanam ponon beringin kurung kembar di tengah-tengah alun-alun Banyumas.
  • Versi yang tain mengatakan bahwa Yudanegara V adalah orang kepercayaan raja yang sangat ditakuti o!eh pemerintah kolonial inggris sehingga Raffles menuntut kepada raja Surakarta agar memecat Yudanegara V. Pemecatan terhadap Yuda¬negara V mengakibalkan keturunannya tidak ada yang mewarisi jabatan Bupati Banyu-mas. Bahkan, hingga sekarang ada pemeo bahwa keturunan Yudanegara V tidak (ayak menjadi pejabat. Teks-teks Babad Banyu-mas pernah menyebut keturunan Yudanegara V, kecuati hanya dua naskah.
  • Sepeninggal Yudanegara V, Banyumas dibagi menjadi dua, yaitu Kasepuhan dengan Cakrawedana (1816-1830) dari Surakarta sebagai wedana bupati dan Kanoman dengan Mertadiredja I atau Bratadiningrat sebagai wedana bupati, Mertadiredja I merupakan cucu Yudanegara III atau anak Ngabehi Singasari di Kedungradu. Patikraya. Kedua orang pejabat wedana bupati di Banyumas saing bersaing hingga beberapa keturunan. Cakrawedana dan keturunannya dimakamkan di Dawuhan, yaitu makam leluhur Mertadiredja. Mertadiredja I sendiri dimakamkan di Kebutuh, Sokaraja, sedangkan Merta¬diredja II dan keturunannya dimakamkan di Kalibogor, Purwokerto. Keluarga Mertadiredja memanq sangat terikat dengan kota Purwokerto karena Mertadiredja il adalah pendiri kota Purwokerto.


Eus an dud-kozh d'ar vugale-vihan

Tud-kozh
Raden Tumenggung Kanduruan
micher: Bupati Roma
Tud-kozh
Kerent
Kerent
 
== 3 ==
== 3 ==
Bugale
Bugale

Ostilhoù personel
Enklask araokaet
Yezhoù all